Pentingnya Mengucapkan "Assalamu’alaikum"
Pentingnya Mengucapkan "Assalamu’alaikum" - Assalamu’alaikum (السلام عليكم) merupakan salam dalam Bahasa Arab, dan digunakan oleh kultur muslim. Salam ini adalah Sunnah Nabi Muhammad SAW, yang dapat merekatkan ukhuwah islamiyah umat muslim di seluruh dunia. Untuk yang mengucapkan salam, hukumnya adalah Sunnah. Sedangkan bagi yang mendengarnya, wajib untuk menjawabnya.
Allah SWT berfirman dalam Surat Al-Hasyr Ayat 23, yang artinya: "Dialah Allah, tidak ada ilaah (sesembahan) yang layak kecuali Dia, Maha Rajadiraja, yang Maha Suci, Maha Sejahtera, Maha Mengaruniai rasa aman, Maha Memelihara, Maha Perkasa, Maha Kuasa, Maha Memiliki segala keagungan. Maha Suci Allah dari segala yang mereka persekutukan."
Di dalam ayat ini, As-Salaam (Maha Sejahtera) adalah satu dari nama-nama Agung Allah SWT. Kini, Kita akan mencoba untuk memahami arti, keutamaan dan penggunaan kata salam. Sebelum terbitnya fajar Islam, orang Arab biasa menggunakan ungkapan-ungkapan yang lain, seperti Hayakallah yang artinya semoga Allah menjagamu tetap hidup, kemudian Islam memperkenalkan ungkapan Assalamu‘alaikum. Artinya, semoga kamu terselamatkan dari segala duka, kesulitan dan nestapa.
Ibnu Al-Arabi di dalam kitabnya Al-Ahkamul Qur’an mengatakan bahwa; Salam adalah salah satu ciri-ciri Allah SWT dan berarti "Semoga Allah menjadi Pelindungmu".
Perlu kita sadari bersama bahwa mengucapkan salam ‘Assalamu’alaikum’ dalam Islam bukan hanya sekedar sapaan belaka, tetapi lebih mulia dari itu. Ia merupakan bagian dari ibadah kepada Allah SAW, yang jelas punya nilai dan pahala yang besar di sisi-Nya. Karena ucapan salam itu adalah doa. Sedangkan doa itu sendiri merupakan inti ibadah dan diberikan pahala bagi siapa yang mengucapkannya.
Salam juga merupakan amalan dan tradisi (sunnah) para Rasul-rasul Allah dan para malaikat-Nya. Sebagaimana Allah SWT berfirman tentang kisah para malaikat yang datang bertamu kepada Nabi Ibrahim ‘alaihissalam:
Artinya: “Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) cerita tamu Ibrahim (malaikat-malaikat) yang dimuliakan. (Ingatlah) ketika mereka masuk ke tempatnya lalu mengucapkan: ”Salaman”, Ibrahim menjawab: ”salamun” (kamu) adalah orang-orang yang tidak dikenal”. (QS. adz-Dzariyat: 24-25).
Shahabat Abu Hurairah radhiyallahu’anhu meriwayatkan bahwa Nabi shallallahu’alaihi wasallam telah bersabda;
Artinya: "Tatkala Allah menciptakan Adam ‘alaihissalam, Dia berfirman, Pergilah dan ucapkanlah salam kepada para Malaikat yang sedang duduk, lalu perhatikanlah apa yang mereka akan jawab, sesungguhnya jawaban (para malaikat itu) adalah salam (penghormatan)mu dan anak keturunanmu. Maka Adam ‘alaihissalam berkata, Assalamu’alaikum, lalu mereka (para malaikat) menjawab, Assalamu’alaika wa Rahmatullah. Mereka menambahkan: Warahmatullah." (HR Bukhari 6227 dan Muslim 2841).
Salam juga merupakan ajaran dan amalan Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam dan para shahabat ridwanullahu’alaihim.
Dari ‘Abdullah bin ‘Amru bin al’Ash radhiyallahu’anhuma bahwa seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah SAW; “ajaran Islam yang manakah yang paling baik?" Beliau menjawab; “Kamu memberi makan (orang yang membutuhkannya), dan kamu mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal”. (HR Bukhari 4684 dan Muslim 993).
Allah SWT berfirman dalam Surat Al-Hasyr Ayat 23, yang artinya: "Dialah Allah, tidak ada ilaah (sesembahan) yang layak kecuali Dia, Maha Rajadiraja, yang Maha Suci, Maha Sejahtera, Maha Mengaruniai rasa aman, Maha Memelihara, Maha Perkasa, Maha Kuasa, Maha Memiliki segala keagungan. Maha Suci Allah dari segala yang mereka persekutukan."
Di dalam ayat ini, As-Salaam (Maha Sejahtera) adalah satu dari nama-nama Agung Allah SWT. Kini, Kita akan mencoba untuk memahami arti, keutamaan dan penggunaan kata salam. Sebelum terbitnya fajar Islam, orang Arab biasa menggunakan ungkapan-ungkapan yang lain, seperti Hayakallah yang artinya semoga Allah menjagamu tetap hidup, kemudian Islam memperkenalkan ungkapan Assalamu‘alaikum. Artinya, semoga kamu terselamatkan dari segala duka, kesulitan dan nestapa.
Ibnu Al-Arabi di dalam kitabnya Al-Ahkamul Qur’an mengatakan bahwa; Salam adalah salah satu ciri-ciri Allah SWT dan berarti "Semoga Allah menjadi Pelindungmu".
Perlu kita sadari bersama bahwa mengucapkan salam ‘Assalamu’alaikum’ dalam Islam bukan hanya sekedar sapaan belaka, tetapi lebih mulia dari itu. Ia merupakan bagian dari ibadah kepada Allah SAW, yang jelas punya nilai dan pahala yang besar di sisi-Nya. Karena ucapan salam itu adalah doa. Sedangkan doa itu sendiri merupakan inti ibadah dan diberikan pahala bagi siapa yang mengucapkannya.
Salam juga merupakan amalan dan tradisi (sunnah) para Rasul-rasul Allah dan para malaikat-Nya. Sebagaimana Allah SWT berfirman tentang kisah para malaikat yang datang bertamu kepada Nabi Ibrahim ‘alaihissalam:
Artinya: “Sudahkah sampai kepadamu (Muhammad) cerita tamu Ibrahim (malaikat-malaikat) yang dimuliakan. (Ingatlah) ketika mereka masuk ke tempatnya lalu mengucapkan: ”Salaman”, Ibrahim menjawab: ”salamun” (kamu) adalah orang-orang yang tidak dikenal”. (QS. adz-Dzariyat: 24-25).
Shahabat Abu Hurairah radhiyallahu’anhu meriwayatkan bahwa Nabi shallallahu’alaihi wasallam telah bersabda;
Artinya: "Tatkala Allah menciptakan Adam ‘alaihissalam, Dia berfirman, Pergilah dan ucapkanlah salam kepada para Malaikat yang sedang duduk, lalu perhatikanlah apa yang mereka akan jawab, sesungguhnya jawaban (para malaikat itu) adalah salam (penghormatan)mu dan anak keturunanmu. Maka Adam ‘alaihissalam berkata, Assalamu’alaikum, lalu mereka (para malaikat) menjawab, Assalamu’alaika wa Rahmatullah. Mereka menambahkan: Warahmatullah." (HR Bukhari 6227 dan Muslim 2841).
Salam juga merupakan ajaran dan amalan Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam dan para shahabat ridwanullahu’alaihim.
Dari ‘Abdullah bin ‘Amru bin al’Ash radhiyallahu’anhuma bahwa seorang lelaki bertanya kepada Rasulullah SAW; “ajaran Islam yang manakah yang paling baik?" Beliau menjawab; “Kamu memberi makan (orang yang membutuhkannya), dan kamu mengucapkan salam kepada orang yang kamu kenal dan yang tidak kamu kenal”. (HR Bukhari 4684 dan Muslim 993).
0 Response to "Pentingnya Mengucapkan "Assalamu’alaikum""
Post a Comment